RSS
Container Icon

3 Kesalahan dan 3 Kebaikan Anak Sulung

Semua tahu kisah anak bungsu yang terhilang dalam Lukas 15. Mari kita lihat apa kesalahan dan kebaikan yang ia lakukan. 

3 KESALAHAN SI BUNGSU

🔺Kesalahan 1: Pergi ke tempat jauh

Setelah meminta hak warisan, si bungsu segera pergi ke tempat jauh. Ia tidak mempedulikan ladang2 dan pekerjaan ayahnya. Dia hanya ingin pergi dan terbebas dari keluarganya.

Menjauh dari rumah Tuhan adalah awal kehancuran. Banyak orang tidak sadar bahwa ia sudah sangat jauh pergi dari Tuhan. Saat dekat dengan Bapa, kita akan menerima kasih, mimpi, dan rencanaNya. Tapi anak2 yang tidak peduli pada Bapa, hanya menginginkan kesenangan semata. Baginya kesenangan adalah jauh dari Tuhan dan persekutuan orang percaya. Dia mungkin saja merasa terbebani hidup dalam keluarga rohani. Dia mungkin saja terbebani dengan semua Firman Tuhan yang dianggap sebagai tali kekang baginya. Ini sungguh bahaya! 

🔺Kesalahan 2: Memboroskan. 

Mendapat hak sebagai anak adalah wajar. Namun si bungu meminta dan saat diberi, ia menghabiskannya untuk dirinya sendiri. Ia memboroskan berkat itu dan menyia2kannya. 

Apakah anda seperti itu? 

- Meminta dan menerima dari Tuhan namun tidak siap diberkati. Kita lupa pada Tuhan dan memboroskan apa yang Tuhan berikan dengan sia2. Kita menyia2akan talenta kita dan tidak melayani Tuhan. Kita menyia2akan berkat dan tidak membantu sesama kita. Semua adalah untuk kepentingan diri sendiri dan tidak membangun pekerjaan Bapa. 

🔺Kesalahan 3: Berlama2 dalam kesalahan. 

Saat menyadari hidupnya sudah sangat hancur. Si bungsu ragu untuk kembali dan dia malah menjadi penjaga babi dan ingin makan dari ampas sisa babi. Ini sungguh menyedihkan. Dia belum menyadari hati Bapa dan panggilannya. Saat dia menyadari arti rumah Bapa, dia baru mau beranjak dari kandang babi itu. 

Jauh dari Bapa - Kesenangan duniawi - Kehancuran Total

Perhatikan! Bahwa saat dia menyadari arti dari dekat dengan Bapa, rumahNya, dan kasih Bapa, maka ini adalah awal pemulihan. Apakah anda menyadarinya?? 

Sadar keadaaan tidak mengubah apapun! 

Sadar arti dari kasih, hadirat dan rumah Bapa adalah awal titik baliknya! 


3 KEBAIKAN SI BUNGSU

🔺Kebaikan 1: Tidak menolak Roh Kudus

Dan Manyadari dosanya 

Pertobatan itu tidak 1x, namun setiap hari. 

Tiap hari kita harus memohon ampun pada Bapa. 

Pertobatan itu anugrah. Roh Kudus berkarya meninsyafkan manusia akan dosa. Ini adalah karya Roh Kudus. Jika Tuhan mengetuk pintu hatimu dan rindu membawa engkau pulang pada hati Bapa, JANGANLAH MENOLAKNYA. 

Banyak orang STOP hanya di sadar. Tapi sadarnya karena keadaannya yang hancur saja. Dia belum sadar bahwa dia harus bertindak dan benar2 membiarkan Roh Kudus bekerja dalam hidupnya untuk membawanya pulang. Kesadaran yang hanya dipikiran tidak mengubah seseorang! 

Kesadaran sejati adalah hati yang berbalik yang berfokus pada Bapa. Ada pengakuan dosa, ada rasa tidak layak dan kesedihan mendalam jika kita mendukakan hatiNya. Benar, dosa mendatangkan ketidaklayakan. Oleh karena itu pertobatan sejati akan mengubah segalanya. 


🔺Kebaikan 2: Bangkit dan berjalan

Percuma si bungsu hanya meratapi nasib dan mengingat2 rumah ayahnya tanpa sebuah tindakan! Walaupun berat dan enggan, dia tetap melangkah dengan penuh pergumulan dan air mata. 

Apakah anda juga demikian? 

Ini adalah momen peralihan dan perjalanan yang paling berat! Saat berpaling dari dosa dan berjalan ke rumah sang Bapa. 

Di perjalanan ini, anda bisa saja berbalik kembali dan melupakan tekad awal anda. 

Di perjalanan berat ini anda penuh dengan pikiran penuduhan dan luka. 

Di perjalanan itu kaki anda terasa sangat berat dan berkali2 anda kelelahan dan berhenti dijalan karena pikiran anda begitu berat. 

Jika anda disana, JANGAN BERHENTI! TETAP BERJALAN MAJU! BAPA MENUNGGUMU. 

🔺Kebaikan 3: Pemulihan Total

Saat ia datang ke rumah bapanya, bapanya menyambut dia dengan begitu gembira dan mengadakan pesta. Bapanya tidak mengingat dan dendam atas perbuatan anaknya. Baginya, dia telah mendapat anaknya kembali dan itu cukup. 

Kasih yang dicurahkan kepadanya ini membuat pemulihan total. Pengampunan, cinta, pelukan, air mata bapanya, pesta penghargaan dan sukacita, penerimaan.. Membuatnya tidak lagi memiliki hubungan dangkal dengan ayahnya. AKHIRNYA DIA MENEMUKAN HATI BAPA YANG SESUNGGUHNYA! 

Dahulu saat ia tinggal bersama, ia tidak memahami. Sekarang saat dia kembali, ia merasakan, melihat dan mengalami hati bapa. 

HATI BAPA membuat kita bisa kembali pada Tuhan bukan lagi karena ingin makan di rumah Bapa. Lebih dari semua yang kita butuhkan, kita akan mengalami kelimpahan dan pemulihan secara total. Roh, jiwa dan tubuh! Ya! Puji Tuhan! BAPA SELALU MEMULIHKAN LEBIH DARI YANG KITA BUTUHKAN! 

Pemulihan tubuh. Anak bungsu menjadi sehat kembali. Dia bisa makan dan berkelimpahan.

Pemulihan jiwa. Anak bungsu yang sudah hancur harga diri dan jiwanya dibasuh dan disembuhkan oleh kasih penerimaan Bapa. 

Pemulihan roh. Rohnya menjadi dekat dengan Bapa dan memiliki kesadaran rohani serta pertumbuhan rohani yang baik. Hubungan dengan Tuhan dipulihkan. 

Renungkanlah dan selamat menjalani hari ini bersama Tuhan dengan melakukan FirmanNya. Amin. 


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar