RSS
Container Icon

Investasi Donk!

Pernahkan sobat membayangkan bagaimana jika anda tak punya waktu yang cukup lama lagi untuk anda hidup di dunia?? Saya pernah membayangkannya dan itu  membuat saya takut. Pada suatu hari, saat saya dan keluarga saya pergi ke luar kota, saya sedang asyiknya mendengarkan lagu-lagu dari walkman kecil saya. Di tengah perjalanan itu, entah kenap tiba-tiba hati dan pikiran saya dilingkupi oleh bayangan cerita yang tidak pernah saya harapkan. Saya membayangkan jika pada saat itu juga terjadi kecelakaan mobil yang saya naiki bersama keluarga saya dan kepala saya terpental menghantam sebidang besi di belakang saya, maka saya pasti terluka parah, atau jika tidak, otak kecil saya terganggu dan saya akan menjadi “gila”. Jika saya gila, saya tidak dapat kemana-mana, hanya dirumah, kuliahpun pasti saya tinggalkan...hanya membuang waktu sia-sia. Hati saya diliputi ketakutan dan kesadaran bahwa...manusia itu memang hanyalah hembusan nafas dan seperti rumput di taman yang akan segera layu tanpa tahu badai apa yang dapat mencabutnya dari taman indah itu.

Sejak itu, saya semakin bersungguh-sungguh dan berhati-hati dalam menjalani hidup. Apakah anda juga begitu?


Banyak anak muda tanpa sadar telah “mengumbar” nafsu orang muda-nya. Jika ingin kesana ya kesana, jika ingin pacaran, ya pacaran tak pikir panjang siapa orangnya, jika ingin beli ini itu, ya beli aja semuanya. Padahal kita anak-anak muda tidak pernah tahu ada apa di satu langkah di depan kita. Apa yang sudah kau investasikan dalam masa mudamu itu akan sangat menentukan seluruh jalan cerita hidupmu. Ada yang menginvestasikan hal-hal yang buruk dalam dirinya sendiri, merokok, gonta ganti pacar, “ngobat”, memberontak dan tidak pernah mau diatur, dll. Jika hal-hal yang demikian yang kita tabor di lembaran hidup kita maka yang pasti coretan-coretan itu tetap berwarna hitam dan sudah membekas di lembaran kita, tidak mudah untuk membersihkannya lagi.

Sobat muda, mungkin juga kalian bukan golongan yang menginvestasikan hal-hal yang saya sebutkan diatas, kita merasa sudah menjadi anak muda yang manis dan baik, tetapi ada hal lain yang harus diwaspadai..lembaran hidup kita itu ternyata tidak ada gambar atau lukisan yang penuh warna yang dapat dinikmati dan dilihat. Apakah artinya? Artinya kita tidak pernah menggunakan hidup itu dengan karya-karya yang berharga tetapi lebih menyukai sikap diam, pasif dan acuh. Orang-orang yang termasuk golongan ini akan memenuhi kubur mereka dengan potensi dan talenta yang tidak pernah mereka keluarkan semasa hidupnya. Mereka akan menjadi orang-orang yang penuh penyesalan karena tidak dapat mengisi hidup dengan baik. Apakah kita sadar? Bahwa setelah kita melewati pintu gerbang kematian, kita akan berhadapan pada dua jalan di alam roh, yaitu jalan ke Surga dan jalan ke neraka. Semua yang kita tabur di dunia akan kita nikmati di alam sesudah kematian.

Jadi, pilihan ada di tangan anda. Maukah kau berikan hidupmu untuk dunia yang akan hancur dengan segala kecongkakannya ataukah kau mau diam, suam-suam kuku, ataukah engkau begitu bergairah menjalani hidupmu, menjalaninya dalam kebenaran, melayani orang-orang lain, menjadi jawaban dan kesejukan bagi yang penat.

Tahukah anda yang dapat menjadikan hidup lebih hidup??? Dialah Sang Juru Selamat manusia, Kristus yang telah memberikan hidupNya agar kita beroleh hidup. Bukan dengan kemampuan kita tetapi karena kasih karuniaNya kita akan menjalani hidup yang berbeda dan mampu untuk terbang lebih dari yang mampu kita pikirkan.

    Isilah hari-harimu bersama Dia yang sanggup menjadikan hari-harimu indah dan berharga....

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS