RSS
Container Icon

Duh...Capek Perang!!

Pernah merasakan kejenuhan, kelelahan dalam perjuangan hidup ini? Ya, sering!
Saat semuanya tampak tak beres dan kita menjadi begitu badmood, emosi, dan membuat begitu lelah dan lemah..


Setiap manusia memiliki peperangannya masing-masing, dan tiap orang punya perjalanan, rute yang berbeda-beda dalam hidupnya. Yang pasti, awalnya sama dimulai dari kelahiran, dan garis akhirnya bisa lewat kematian, atau pengangkatan jika Yesus sudah datang kedua kalinya…yang pasti kita punya perjuangan masing-masing.

Ada yang dilahirkan dengan kelemahan tertentu, dan sepanjang perjalanannya dia bergumul dengan kelemahannya, merasa tidak dicintai, mungkin merasa kurang berharga, dan lain sebagainya, sehingga dia menjadi sangat lelah dalam hidup ini, tidak maksimal, dan menyerah kepada kehidupan.

Ada yang bentukan masa lalunya, masa kecilnya begitu buruk. Dilahirkan dalam keluarga yang sangat keras, penuh pukulan dan kata-kata kutuk, dilecehkan oleh keluarga terdekat, dihina oleh keluarga yang lain karena kemiskinan….atau mengalami patah hati yang berulang dan direndahkan…semua pengalaman menyakitkan membuat kita tidak dapat berjalan dan berperang dengan baik dalam kehidupan, tetapi semua beban dan goresan masa lalu kita berubah menjadi seperti beban-beban berat di pundak kita yang sangat melelahkan…sangat melelahkan…

APAKAH TUHAN SALAH?
Tuhan tidak pernah salah, tetapi mengapa semuanya ini terjadi?
Sobat, mari kita ingat RAHASIA PENCIPTAAN kita. Kita adalah anak-anak kesayangan-Nya, buatan tangan-Nya sendiri, benih Ilahi yang dikirimkan ke bumi. Sangat mungkin, kita telah ada bersama Dia di Sorga sebelum peristiwa kelahiran kita alami. Bumi adalah tempat sementara, tempat latihan kita agar dapat mempelajari kekekalan dan terang di tempat yang gelap. Semua peristiwa buruk menimpa kita bukan karena Bapa jahat dan ingin menghukum kita di bumi, Bukan! Tetapi Bapa setidaknya ijinkan itu terjadi, walau itu bukan kehendak-Nya. Tetapi jangan lupa...bumi sudah rusak dan ada dalam hukum dosa.

Sebab di dalam batinku aku suka akan hukum Allah, tetapi di dalam anggota-anggota tubuhku aku melihat hukum lain yang berjuang melawan hukum akal budiku dan membuat aku menjadi tawanan hukum dosa yang ada di dalam anggota-anggota tubuhku. Aku, manusia celaka! Siapakah yang akan melepaskan aku dari tubuh maut ini?  Roma 7:22-24


TUGAS BESAR KERAJAAN
Manusia yang dilahirkan di bumi sudah ada dalam kutuk dosa, dan Tuhan memang adil. Dengan kejatuhan Adam dan Hawa memberikan kuasa dan kesempatan bagi iblis menguasai dunia dan hukum dunia…tugas kita anak-anak yang dikirim-Nya ke bumi, adalah membawa kembali hukum Kerajaan Allah di bumi. Sadarkah kita akan tugas besar ini?
Tidak banyak yang menyadarinya, sehingga banyak orang termasuk saya, sering terjebak dengan hukum bumi yang fana, sehingga kita melupakan TUGAS KERAJAAN!
Anak-anak Tuhan yang harusnya menjadi pasukan besar untuk membawa Kerajaan Allah kembali di bumi, menjadi lelah dan lemah, bahkan menjadi tawanan musuh karena mereka tidak memahami hal ini, mereka terlalu disibukkan dengan urusan duniawi yang tak pernah ada habisnya dan tertawan dalam kehidupan dan peristiwa pahit di masa lalu.

PEPERANGAN YANG SALAH
Berperang melawan diri sendiri lebih melelahkan dan tidak berguna dibandingkan peperangan melawan kuasa gelap untuk Kerajaan Allah.



Saya banyak mempelajari prinsip peperangan rohani, melakukan peperangan secara roh, memimpin dalam kelompok-kelompok doa yang ada, dan saya menyadari akan kuasa Yesus yang sangat besar. Ada kalanya kita perlu mengecek diri kita. Apakah kita ditakuti oleh Iblis? Jangan seperti anak-anak Skewa..

Juga beberapa tukang jampi Yahudi, yang berjalan keliling di negeri itu, mencoba menyebut nama Tuhan Yesus atas mereka yang kerasukan roh jahat dengan berseru, katanya: "Aku menyumpahi kamu demi nama Yesus yang diberitakan oleh Paulus."
Mereka yang melakukan hal itu ialah tujuh orang anak dari seorang imam kepala Yahudi yang bernama Skewa. Tetapi roh jahat itu menjawab: "Yesus aku kenal, dan Paulus aku ketahui, tetapi kamu, siapakah kamu?" Dan orang yang dirasuk roh jahat itu menerpa mereka dan menggagahi mereka  semua dan mengalahkannya, sehingga mereka lari dari rumah orang itu dengan telanjang dan luka-luka. Kis 19:13-16

Kuasa Tuhan tidak dapat dibeli. Kebangunan palsu, hadirat Tuhan palsu dapat dibeli dan dibuat oleh manusia, tetapi siapa yang dapat membeli Tuhan? Berperang melawan iblis ada aturan dan hukumnya. Contohnya kita mau usaha kita diberkati Tuhan, setiap pagi kita membuka toko, usaha, pelayanan kita dengan doa, pujian dan iman. Tetapi disaat ada masalah kita mulai menggerutu dan mengutuki sendiri usaha dan pelayanan kita. Berapa sering anda dan saya melakukan hal ini? Ini sama saja kita membuat pagar dan menabur, tetapi kita merusak sendiri pagar itu dan mencabuti berkat yang akan Tuhan berikan buat kita! Hati-hati dengan perkataan kita! Segala sesuatu ada hukumnya.

Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga."
Matius 16:19

Jika kita berani melepaskan yang harus dilepaskan, maka akan tersedia di Sorga buat kita, tetapi jika mengikat di bumi, maka di Sorga itupun belum dilepaskan buat kita. Hukum Sorga dan Hukum di bumi sangatlah dekat dan berkaitan, hanyalah hukum bumi tidaklah sempurna.

Peperangan apa yang dimaksud oleh Tuhan didalam Firman-Nya?
Saya percaya ini bukanlah peperangan terhadap diri sendiri yang tak pernah berhenti...

Jika saya memiliki pasukan perang. Saya akan pastikan mereka dalam keadaan yang siap untuk berperang. Saya mencari tentara, bukan pelancong. Saya akan latih mereka dan mempersiapkan mereka. Semua tentara butuh PERSIAPAN dan LATIHAN! Bapa di Sorga, Panglima Perang kita yang sejati juga sedang melatih, memperlengkapi dan mengutus kita untuk berperang! Berperang bagi Kerajaan  Terang dan membangun Kerajaan-Nya di bumi, merebut tawanan dan memulihkan jiwa-jiwa yang tersesat!

Kita suka menjadi tentara! Tetapi tidak banyak yang suka dengan peperangan dengan musuh kita!

TUHAN MENCARI TENTARA YANG SIAP DAN MAU BERPERANG, BUKAN TENTARA DENGAN SERAGAM TENTARA TANPA MENTAL SEORANG TENTARA!

Kita tidak sedang melakukan karnaval anak-anak TK, yang dulu saya ikuti. Saya menjadi Polwan cilik, ada yang jadi dokter, ada yang jadi insinyur, tetapi itu semua bohong-bohongan. Sobat, peperangan yang harusnya terjadi dalam hidup kita adalah melawan iblis, bukanlah melawan darah dan daging. Berseteru dengan teman, sahabat, kekasih, gembala sidang, pemimpin, ibu, bapak, saudara kita..atau bahkan kita terus saja bermasalah dengan diri sendiri!
Saya tahu dan saya merasakan sendiri betapa melelahkan berperang dengan diri sendiri! Sungguh melelahkan, menguras seluruh energi, waktu, dan kekuatan saya dilumpuhkan. Tak lama kemudian, pertahanan roh jiwa saya jebol dan iblis dapat mempermainkan hati saya seenaknya. Sering saya tidak sadar iblis selalu ambil keuntungan atas peperangan yang kita buat sendiri! Terkadang memang Bapa ijinkan kita berperang melawan kuasa gelap dalam diri kita! Kita harus melawannya dan menang, tetapi banyak yang juga jatuh dalam peperangan demi peperangan yang salah karena kesalahannya sendiri, karena dosa yang belum dibereskan, karena luka-luka masa lalu yang tidak dipulihkan total. INI SANGAT BERBAHAYA!

Pernah bayangkan waktu saat berperang, komandan sibuk mengurusi anak buahnya yang masing-masing datang padanya dengan sedih, lemah, menangis karena masalah-masalah pribadinya? Seharusnya komandan punya banyak waktu, energi untuk memikirkan kepentingan Kerajaan, strategi perang dan hal-hal yang besar. Tetapi kita sering melakukannya bukan? Tanpa sadar, kita sudah menjadi orang-orang yang selalu menyibukkan diri dengan hal-hal diri sendiri! Saya orang yang egois...dan mungkin anda juga..

Memahami hal ini dan mengakuinya memang sakit bagi saya, bagi anda juga. Tetapi jika kita mau dipulihkan, kita harus mau mengakui kelemahan kita dan membiarkan Dia segera memulihkan dan mempersiapkan kita menjadi alat Kerajaan-Nya. Kita dicipta untuk Kerajaan-Nya, jangan tergila-gila dengan dunia yang fana! Apalagi bergantung pada prinsip dan hukum duniawi yang menjadi jerat seluruh umat manusia sehingga tidak pernah kembali kepada Pencipta-Nya di Sorga, tetapi tertahan di Kota Kesia-siaan dunia selamanya..yang berujung pada maut...

Sudahkah saya dan anda berperang dengan benar??
Peperangan yang benar adalah melawan kuasa gelap dan membawa terang bagi jiwa-jiwa yang hilang..
Peperangan yang benar membuat kita semakin mengenal dan mengerti kuasa Tuhan yang besar dan membuat kita semakin bersemangat dalam Tuhan!
Peperangan yang salah adalah peperangan tanpa henti melawan diri, attau hal-hal yang sia-sia..tidak berdamai dengan diri, bermasalah dengan masa lalu, ketakutan, kurang dicintai, semua perasaan jiwani serta perbuatan kedagingan..
Itu memang harus dilawan! Harus dibereskan! Jika tidak, maka anda tidak akan pernah berperang dengan benar...

Sobat, bukan berarti kita dilarang punya masalah sendiri...ya..kita punya masalah..
Tetapi Tuhan rindukan kita tidak berkutat terhadap masalah pribadi tetapi kepada KRISTUS...Mari bersama saya, kita menyerahkan diri kita dan masa lalu kepada Tuhan...Dia sanggup memulihkan hati yang paling dalam dan mempersiapkan kita menjadi tentara yang berkenan di mata-Nya...
Selamat berjuang..warrior of God..
For His Kingdom!! Amin….

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS