RSS
Container Icon

INDIKATOR GEREJA

Menurut anda, apakah ukuran keberhasilan sebuah gereja?  Pengunjung yang banyak saat ibadah hari Minggu? Keuangan yang banyak? Gedung gereja yang megah? Musik yang menawan hati? Kita semua tahu bahwa hal-hal tersebut bukanlah ukuran keberhasilan sebuah gereja. Semua tahu secara teorinya, namun bagaimana dengan praktek kebenarannya? Tuhan tidak melihat pada usaha manusia untuk membuat sebuah gereja tampak berhasil dimata manusia, Tuhan tidak terpesona dengan karya-karya besar namun hasil buatan tangan manusia.

Bukan karena lebih banyak jumlahmu dari bangsa manapun juga, maka hati TUHAN terpikat olehmu dan memilih kamu, bukankah kamu ini yang paling kecil dari segala bangsa?  tetapi karena TUHAN mengasihi kamu dan memegang sumpah-Nya yang telah diikrarkan-Nya kepada nenek moyangmu, maka TUHAN telah membawa kamu keluar dengan tangan yang kuat dan menebus engkau dari rumah perbudakan, dari tangan Firaun, raja Mesir. Sebab itu haruslah kauketahui, bahwa TUHAN, Allahmu, Dialah Allah, Allah yang setia, yang memegang perjanjian dan kasih setia-Nya terhadap orang yang kasih kepada-Nya dan berpegang pada perintah-Nya, sampai kepada beribu-ribu keturunan,..
 Ulangan 7:7-9

HATI TUHAN TERPIKAT OLEHMU
Hati Tuhan penuh dengan kedalaman Misteri. Dia memberi belas kasihan dan kemurahan kepada siapa yang Dia kehendaki, dan kita tidak memahami ukuran keadilan Tuhan. Dia adalah pemilik dan kepala gereja, namun di akhir zaman ini ada banyak kemunduran dan kehancuran gereja yang sedang Tuhan pulihkan. Dia tidak terpikat pada jumlah yang besar, namun Hati Tuhan terpikat kepada gereja-Nya karena HATI DARI GEREJA TERSEBUT. Seperti apa Hati Gereja tersebut?

1.    Hati yang mengasihi
Hati yang mengasihi sedang Tuhan cari di akhir zaman. Percuma semua hasil pelayanan yang besar dari sebuah gereja tapi tanpa kasih didalamnya. Kita butuh kasih yang murni dan tulus untuk dapat mengasihi apa yang Dia kasihi. Gereja pecah dengan adanya iri, dengki, saling menjatuhkan, saling memfitnah, dan saling bersaing sesama hamba Tuhan. Bapa kita melihat kasih dari gereja. Kasih kepada sesama saudara seiman, dan kasih kepada sesamanya untuk memancarkan terang kasih Kristus itu. Dalam sebuah gereja yang dipenuhi kasih, mereka akan saling mengampuni, saling menutupi, saling menasehati dengan tulus, tidak membicarakan keburukan saudaranya, tidak bergosip, dan dengan tulus mendoakan saudara-saudaranya, maupun jiwa-jiwa yang terhilang. Tuhan menganggap ukuran kasih lebih berharga daripada ukuran nominal. Sudahkah kita menjadi gereja yang mengasihi?

2.    Hati yang rela
Hati yang rela adalah hati yang mau untuk selalu dipimpin Roh Kudus, gereja yang tidak menganggap diri paling benar, tidak sukar ditegur dan dihajar, tidak memberontak kepada pimpinan Bapa. Hati yang rela akan membuat umat-Nya masuk dalam Tanah Kanaan dengan bersukacita, tidak dengan bersungut-sungut. Demikianlah apabila dalam perjalanan panggilan kita, hati yang rela akan membuat kita memasuki dan menyelesaikan panggilan kita, maupun peperangan-peperangan kita dengan hati yang benar, penuh harap dan bersukacita. Gereja dibumi ini tidak ada yang sempurna, semua gereja sedang disempurnakan-Nya. Hanya gereja yang memiliki hati yang rela yang bisa diangkat-Nya lebih tinggi untuk dipimpin dalam rencana-rencana yang lebih besar. Tuhan sangat terpikat oleh hati gereja yang mau dipimpin dan menghargai pimpinan dan rencana-Nya.

3.    Kekudusan
Tuhan sangat menghendaki adanya KEKUDUSAN. Sekali lagi, kekudusan bukanlah masalah kekudusan tubuh jasmani kita. Benar sekali, kita harus menjaga Bait Suci Tuhan didalam tubuh kita. Tubuh kita adalah Bait-Nya, kita harus belajar menghormati, menjaga, menghargainya. Dengan tidak menjaga tubuh kita suci dan berkenan dihadapan Bapa, maka kita sedang tidak menghargai Dia yang tinggal didalam kita. Kekudusan juga berbicara mengenai kekudusan HATI dari gereja-Nya. Pentahiran bukanlah pentahiran jasmani saja, terlebih penting adalah Pentahiran Hati kita, karena dari HATI, timbul semua kecemaran. Hati sebuah gereja yang memikat hati Tuhan adalah HATI YANG TAHIR.
Maukah anda menjadi gereja yang tahir? Tahir dari semua dosa kita, tahir dari semua sakit kusta rohani kita, tahir dari avon (dosa kecenderungan nenek moyang), tahir dari pikiran yang menyesatkan, kebebalan, kemarahan, kecemburuan, dan kepahitan. Maukah anda tahir?

GEREJA KECIL DENGAN VISI BESAR MEMILIKI PENGARUH LEBIH BESAR
DIBANDINGKAN GEREJA BESAR DENGAN VISI KECIL.




  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar