RSS
Container Icon

Mengapa Hanya 1 Orang yang Kembali?

Bagi orang sakit, kesembuhan adalah yang terutama. Mereka bisa mencari kesembuhan entah dengan cara yang benar atau bahkan dengan menghalalkan segala cara. Dalam Lukas 17:11-19 kita membaca kisah mengenai 10 orang kusta yang semuanya disembuhkan Yesus dalam perjalanan menuju imam. 


1. 10 orang kusta memohon belas kasihan Yesus. 

Saat keadaan tidak baik, manusia sering lebih sungguh2 mencari Tuhan. Mereka lebih banyak berdoa dan pergi ke gereja. Ada yang benar2 hidupnya diubahkan, ada pula yang tidak. Mengapa? Apa motivasi mereka memohon dan mendekat pada Yesus? 

Apa motivasi anda ke gereja? 

Apa motivasi anda melayani? 

Apa motivasi anda berdoa? 

Apapun motivasinya, sungguh ajaib kasih Tuhan kepada mereka. Mungkin saja kisah ini terjadi dan ditulis agar kita semua bisa berkaca dari kisah ini. 

Yesus tahu segalanya dalam kacamata kemahatahuanNya, namun Dia tetap mengasihani ke-10 orang sakit kusta itu. 


2. Pergi ke Imam

Sebagai tindakan iman, mereka harus pergi ke imam agar dapat diperiksa kembali padahal keadaan mereka belum sembuh. Cara Yesus beragam menolong kita. CaraNya pada seseorang tidak tentu harus sama dengan diri kita. Semua hanyalah dengan IMAN. JIKA YESUS YANG MENGATAKANNYA, PERCAYA SAJA DAN TAAT! Walau keadaan belumlah berubah!

Inilah tindakan iman! 


3. Reaksi Spontan

Ke10 orang itu pergi dan sementara di jalan, tiba2 semua jadi tahir dan sembuh! 

Apa yang ada dalam pikiran 10 orang ini saat dijalan? Anda bisa menebaknya? 

Saat mereka melihat diri mereka sembuh, mereka sangat terkejut dan bahagia. Saking bahagianya, mereka langsung berespon dengan spontan.

Ada yang berlari ke imam untuk menyatakan dirinya tahir sehingga ia bisa berkumpul kembali dengan keluarga. 

Ada yang mungkin langsung berlari pada keluarganya karena kerinduan yang sangat. 

Ada yang langsung pergi mungkin ke pasar mencari makanan dan kesenangan. 

Apapun itu.. Saya menebak2 apa yang mereka pikirkan dan lakukan. 


Namun satu yang pasti, Alkitab berkata hanya 1 orang kusta yang disembuhkan itu kembali pada Yesus untuk memuliakan Yesus. Bukankah ini ironis? 

Reaksi spontan kita menunjukkan hati kita. Apakah kita punya sikap hati yang tahu mengucap syukur kepada Tuhan? 

Apakah kita hanya mencari Yesus karena menginginkan sesuatu saja? Kemudian kita segera melupakanNya? 

Apakah kita hanya memohon belas kasihan Yesus namun tidak hidup dalam hukum kasih karuniaNya? 

Renungkanlah! 

Cek kembali hati kita apakah kita memiliki motivasi yang benar? Apakah kita sungguh rindu mengenal Tuhan dan hidup menjadi saksiNya? Ataukah semua yang kita inginkan melebihi ucapan syukur kita kepada Tuhan? 

Janganlah melupakan Tuhan! Setiap hari dalam semua pekerjaan dan permohonan doa. Selalu ingatlah mengucap syukur dan hidup dalam ketulusan iman. Iman bertumbuh dalam tindakan iman! Dan tujuan semua karya Tuhan adalah membawa anda mengenal kasih dan pribadiNya. 

1 orang kusta ini bukan hanya sembuh dari kusta kulitnya namun dia juga mengalami pemulihan secara jiwa rohnya saat kembali pada Yesus. Dia memuji2 Yesus di sepanjang jalan dan bersaksi dengan suara nyaring memuliakan Tuhan! Wow! Orang yang ditolong Tuhan tidak akan membiarkan lidahnya kelu. Mereka akan bersorak, melompat, memuji dan bersaksi tentang perbuatan Tuhan bagi dirinya! Inilah iman yang sehat dan berbuah. Maulah anda seperti 1 orang yang berbalik ini? Maukah anda menjadi saksiNya? 

Lihatlah, kecaplah betapa baiknya Tuhan dalam hidupmu. Tak terukur kasih dan kesetiaan Tuhan. 

Mari hidup bagi kemuliaanNya dan jadilah saksiNya! Ini adalah tanda orang yang bersyukur! Puji Tuhan! 


Salam Kebangunan!
CHRIST MERCY CENTER

Pokok doa dan konseling
Healing From Heaven
08777.167.2009 /0822.7777.4882





  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar