RSS
Container Icon

Bujuklah Aku..

Bapaku..doaku..jangan lagi paksakan kehendak-Mu padaku yang bodoh ini..
Aku memang perlu dipaksa..namun doaku..
Berilah aku roh pengertian..celikkan mataku dan bukalah telingaku untuk melihat dan mengerti..mendengar dan memahami..
Bujuklah aku, agar aku dapat mengerti dan mentaati kehendak-Mu yang sempurna..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Tuntun oleh Roh-Mu

Setiap hari..tuntunku oleh Roh-Mu yang lembut dan baik itu..
agar tenang dan kuat selalu jiwaku dalam peperangan setiap hari..
agar aku memenangkannya dengan tetap tersenyum untuk-Mu..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kuasa Doa!

Dapatkah seseorang berdampak besar walau kelihatannya tidak melakukan apapun?? 
BISA!! 
Itulah kuasa DOA yang tersembunyi! 
Belajarlah bersyafaat bagi orang lain...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

TIPU DAYA..

Iblis tipu daya sedang menguasai banyak gerejaNya dan umat Tuhan..
Iblis tipu daya paling mudah memanipulasi hati dan perasaaan, pikiran kita..
Jika seolah seluruh indra kita telah ditipu habis-habisan..

Maka hanya ada SATU jalan..PERCAYA..IMAN..
Walau indra kita tertipu, pikiran menjadi kacau dan bingung..
Maka…tutuplah mata saja dan pandanglah Dia..Sang Pencipta..
Raja Kemuliaan..Perkasa dalam peperangan!
Firman-Nya adalah hidup dan berkuasa..

FIRMAN-Nya adalah Terang disaat gelap..
Kepastian disaat ragu..Harapan disaat putus asa.
Cinta disaat kehampaan..
Jawaban disaat tiada jalan..

Dialah Kebenaran yang menuntun dan menyelamatkan..

Iblis tipu daya akan berusaha mengubah tujuan-tujuan Ilahi yang mula-mula dalam hidupmu..
Dia akan berjuang menghancurkanmu dengan menipu dan memperdayamu..
Tampaknya salah..tapi benar..Tampaknya benar..tetapi salah..
Begitu banyak jebakan disana..
Dia ular yang sangat licik dan cerdik..

HIKMAT dan IMAN..adalah kuncinya.
.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

PERJALANAN IMAN

Dalam perjalanan menuju Tanah Perjanjian, bangsa pilihan Allah mengalami begitu banyak peristiwa yang mencengangkan. Israel harus dibawa memutar kearah padang gurun agar mereka dibentuk mental yang lebih baik, dari 40 hari menjadi perjalanan 40 tahun ! 1 hari dihitung sebagai 1 tahun perjalanan! (Keluaran Tidakkah itu mengesalkan? Tetapi itulah hukuman untuk bangsa yang tidak mau mengucap syukur untuk tanah perjanjian mereka. Mereka tidak menganggap penting sebuah tanah perjanjian tetapi yang terpenting adalah bagaimana mereka dapat makan, minum dan menghindari peperangan, oleh sebab itu Tuhan melatih mereka untuk menjadi pasukan Bapa yang akan menggetarkan seluruh dunia.

dan anak-anakmu akan mengembara sebagai penggembala di padang gurun empat puluh tahun lamanya dan akan menanggung akibat ketidaksetiaan, sampai bangkai-bangkaimu habis di padang gurun. Sesuai dengan jumlah hari yang kamu mengintai negeri itu, yakni empat puluh hari, satu hari dihitung satu tahun, jadi empat puluh tahun lamanya kamu harus menanggung akibat kesalahanmu, supaya kamu tahu rasanya, jika Aku berbalik dari padamu:
Bil 14:33-34


Dalam perjalanan di padang gurun, mereka melewati banyak perkara, dari Laut Teberau yang dibelah lewat tangan Musa, sampai mereka mendapat mata air pahit di Mara, sampai ke Elim dimana mereka menemukan 12 mata air dan 7 pohon kurma ditengah keletihan mereka. Mereka juga berperang melawan orang Amalek, AMori, Raja Basan, dan semua mereka kalahkan dengan bantuan Tangan Tuhan yang berkuasa. Walaupun bangsa ini banyak berbuat salah dan dosa dihadapan Tuhan, Tuhan masih mau menyatakan kuasa nama-Nya diantara bangsa-bangsa agar nama-Nya dikenal dan dimasyurkan di bumi. Dia berjanji akan membawa bangsa itu pada Tanah Perjanjian, dan JANJI adalah JANJI. Itulah kesetiaan Tuhan yang begitu besar.

Ketika Moab mendengar itu, mereka sangat ketakutan sehingga Balak memanggil nabi Bileam untuk mengutuk mereka. Pelajaran kecil yang dapat kita dapat dari kisah Bileam, Janganlah suka menawar-nawar keputusan dan kehendak Bapa! Karena akibatnya akan fatal! Walaupun terkadang Bapa ijinkan kita melakukan atau mendapat apa yang kita minta tetapi kita akan membayar harga yang mahal untuk kesalahan dan pilihan kita. Sekalipun Bileam diingatkan berkali-kali, bahkan dengan cara supranatural sekalipun dimana Keledai berbicara! Dia tetap tidak memiliki kepekaan akan kehendak Bapa. (Bilangan 22-31).
Karena kesalahan Bileam, hamba Tuhan yang suka manawar-nawar dan tergoda oleh tawaran-tawaran dunia ini, maka umat Tuhan mendapat celah yang sangat besar.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Iri Hati dan Egois

IRI HATI dan EGOIS berasal 
dari nafsu manusia dan setan-setan..
dan dimana ada dua hal itu..
maka akan tercipta banyak kekacauan 
dan segala yang jahat..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Terbang Sendiri

BERANI seorang diri demi KEBENARAN..
walaupun semua yang lain menentang kita.. 
Rajawali selalu terbang seorang diri..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

TERHILANG

Sungguh besar kasih Bapa kepada kita! Semua yang dikatakan-Nya dalam Firman-Nya  adalah perwujudan dari isi hati-Nya yang terdalam untuk mendidik dan mengajar anak-anak-Nya tentang siapa Dia yang sebenarnya.

Pernahkah anda melihat perumpamaan-perumpaan yang Yesus ceritakan dalam Lukas 15? Dalam satu pasal ini, Yesus menceritakan tentang “sesuatu yang hilang” dan terlihat sekali dalam cerita itu bahwa yang hilang itu adalah sesuatu yang sangat sangat berharga. Apakah itu?

1.    DOMBA yang HILANG, yang dicari dengan sepenuh hati oleh sang gembala. Karena begitu
       kasihnya sang gembala rela meninggalkan yang 99 ekor dan mencari domba yang tersesat.
2.    DIRHAM yang HILANG, yang dicari dengan sangat teliti oleh seorang perempuan yang kehilangan
       dirham tersebut, ia segera menyalakan pelita, menyapu rumah dan mencari dengan sangat cermat.
3.    ANAK yang HILANG, yang ditunggu dengan sabar oleh sang bapa dirumah dan mau untuk
       mengampuni, menerima anak itu kembali.

Bukankah ketiga kisah yang hampir mirip ini sungguh luar biasa?
Pernahkah anda berpikir bahwa kitalah domba, dirham, atau anak yang hilang itu? Hilang berarti pada awalnya itu ada bersama dengan pemiliknya tetapi kemudian karena kejadian tertentu, sesuatu itu terhilang.
Domba adalah binatang yang menggambarkan siapa kita. Domba mudah sekali tersesat tetapi dia dapat mengenal suara gembalanya. Domba bisa tersesat ketika dia mulai mencari kesenangan-kesenangan lain yang dipikirnya dia akan peroleh jika berpetualang sendiri, dia tidak berkumpul dengan domba-domba lainnya dan mulai tidak mau mendengarkan suara dan nasehat sang gembala.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

SORGA dan BUMI

Beberapa waktu yang lalu, saya bermimpi..begitu banyak kilasan-kilasan dalam mimpi saya tetapi yang paling berkesan adalah mimpi disaat saya melihat dengan cukup jelas bagaimana di awan-awan, terbentu seperti sebuah kota. Kota yang semakin lama terlihat semakin besar sedang turun dari langit…terpancar kilauan emas berwarna kuning yang sangat indah terpancar dari kota itu. Saya kegirangan dan terus mengatakan dalam mimpi saya “ Yesus mau datang ya…Tuhan Yesus mau datang..” saya menangis berkali-kali dalam mimpi karena terharu dan sangat bahagia..

Saya tidak bisa melupakan mimpi sekejap itu..Kedatangan Tuhan sudah sangat dekat, betapa senang jika kita diijinkan hidup untuk bisa melihat dan menyambut Dia yang dinanti-nantikan oleh seluruh makhluk dari permulaan jaman.. Kehormatan besar jika kita hidup di jaman ini untuk mempersiapkan jalan bagi kedatangan Raja kita.

Mari bicara tentang hal yang indah ini..SORGA..
Tempat penuh kedamaian dan kesempurnaan yang tidak kita dapati seperti dibumi ini..Sekalipun demikian, kita diberikan kesempatan hidup dibumi. Untuk apa? Untuk memberikan buah dan buah adalah persembahan kita bagi Raja kita kelak dalam kekekalan kita.
Banyak kita senang membayangkan Sorga dan mencari-cari sorga itu dibumi ini. Saya percaya dimana ada Yesus, maka disanalah Sorga, sekalipun itu dibumi. Bumi adalah tempat yang penuh penderitaan, Yesus telah memanggil kita dibumi ini untuk menjadi teladan-Nya, hidup dengan berani sampai detik terakhir untuk melaksanakan kehendak Bapa. Dengan melakukan kehendak Bapalah, maka Kerajaan itu akan datang di bumi.

Bumi adalah kesempatan kita melayani dan bekerja untuk memberikan buah. Di Sorga ada banyak waktu untuk kita menikmati istirahat kita tetapi di bumi adalah waktu untuk membajak lading-ladang  agar genap jumlah tuaian jiwa-jiwa dalam lumbung-lumbung Sorga..jiwa-jiwa yang dilahirkan dalam Kerajaan-Nya..
Saat kita semua didepan tahta-Nya kelak, semua orang begitu rindu memberikan yang terbaik dan rindu menyenangkan hati Sang Raja. Apakah persembahan yang kita berikan kelak?

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

KELUAR DARI LUBANGMU!

Menanggapi renungan Firman Tuhan yang minggu lalu disampaikan oleh bapak gembala (Pdt Daniel), kita perlu merenungkan pesan Tuhan buat kehidupan kita yang disampaikan kepada hamba-hamba-Nya. Firman Allah kita dengar bukan untuk memuaskan keinginan telinga atau yang sesuai dengan kerinduan kita saja, melainkan Firman Tuhan ditujukan untuk meneguhkan, menguatkan, memperbaiki kesalahan, dan
menghidupkan kita yang sedang lemah.

Dalam sebuah perjalanan kerohanian kita dan peperangan kita, pastilah ada resiko dalam setiap peperangan tersebut. Ada saat kita menang dengan mudah, ada saatnya kita menang dengan memberikan beberapa pengorbanan yang cukup besar, dan ada saatnya kita bisa saja terluka dan jatuh. Setiap peperangan selalu ada RESIKO. Banyak anak Tuhan yang tidak menyukai resiko, melainkan menginginkan hasil saja. Padahal Bapa sebenarnya sedang melatih kekuatan dan iman kita, seperti Induk Rajawali yang mengajar anak-anaknya terbang tinggi dan menjagai mereka setiap waktu. Pada saat kita hamper jatuh dan kalah, Dia ternyata tidak meninggalkan kita, Dia mengangkat kita dan membawa kita ke tempat tinggi-Nya, setelah itu pada waktu-Nya Dia akan mengajarkan kita terbang lagi..sampai kita bisa dan mampu menghadapi badai peperangan kita.

Bacaan kita minggu lalu 1 Samuel 14:1-23, kita melihat kepahlawanan Yonathan dalam menghadapi situasi peperangan yang mengerikan dan dapat dipastikan dengan logika bahwa pastilah bangsa Israel mengalami kehancuran besar. Tidak ada lagi senjata (hanya Saul dan Yonathan yang memiliki). Disaat yang paling mengerikan itu, Saul “bersembunyi” dan banyak pasukan mengikutinya dalam ketakutan yang besar. Sedang Yonathan nekad melakukan sesuatu yang sangat beresiko, dia keluar dari lembah-lembahnya dan mengalahkan Filistin yang menghina dia. Baca kembali dan renungkanlah Firman Tuhan. Apakah kita seperti Saul atau Yonathan? Keluar dari persembunyian dan ketakutan kita.

Setiap area peperangan tiap kita itu berbeda-beda. Ada yang area peperangannya di Mamon (Uang), atau keluarga, kerinduan yang tak terpuaskan untuk dikasihi, kedudukan dan penghargaan dan lain sebagainya. Area-area peperangan kita itu biasanya terjadi dan makin besar pengaruhnya dalam hidup kita ketika kita tidak membereskan masa lalu kita dengan Bapa. Luka demi luka dan trauma yang belum dibereskan akan menjadi medan peperangan terbesar bagi kita di masa yang akan datang!

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

MANUSIA DUNIAWI

Susulah yang kuberikan kepadamu, bukanlah makanan keras, sebab kamu belum dapat menerimanya. Dan sekarangpun kamu belum dapat menerimanya. Karena kamu masih manusia duniawi. Sebab, jika di antara kamu ada iri hati dan perselisihan bukankah hal itu menunjukkan, bahwa kamu manusia duniawi dan bahwa kamu hidup secara manusiawi? 1 Korintus 3:2-3

Setiap kita tidak akan suka apabila kita disebut sebagai manusia duniawi. Tentu saja! Kita sudah merasa sebagai orang Kristen yang baik dan kita akan berkata bahwa kita sudah melakukan segala sesuatu yang terbaik bagi Tuhan! Pernahkah kita berhenti sejenak, merenungkan kehidupan kita dan menemukan rahasia-rahasia kecil yang ternyata tersembunyi begitu rupa dalam jiwa kita. Ternyata kita mungkin akan menemukan banyak kekotoran yang akan membuat kita malu. Kita menemukan bahwa diri kita masih pemarah? Masih pencemburu? Masihkah penuh dendam? Masih tidak sabaran? Masih sering terbawa emosi, dan lain sebagainya?


Untuk menunjukkan kekotoran kita, seringkali Bapa akan meletakkan kita dalam situasi yang kondusif bagi kotoran-kotoran itu akan terlihat dengan begitu jelas. Lalu kita menjadi sangat kecewa dengan diri kita bahwa kita masih memiliki hal-hal yang tersimpan dan kotor didalam diri kita?
Sejak kita percaya kepada Kristus, tentu saja kita dibasuh dengan darah yang kudus yang menjadikan kita layak menjadi anak-anak-Nya, tetapi setiap hari kita hidup di bumi ini, kita sangat bisa tercemar setiap harinya jika kita tidak berhati-hati menjaga hidup kita, menjaga kesucian kita, menjaga pergaulan, seluruh indra dan kesehatan roh kita. Tujuan Dia menebus kita adalah supaya kita diselamatkan, tetapi bukan hanya itu saja, Bapa merindukan kita beralih dari manusia duniawi yang gelap pikirannya dan jauh dari Tuhan menjadi manusia rohani yang diubahkan serupa dengan Dia. Sudah lupakah kita bahwa ini adalah tujuan kita? Menjadi serupa dengan Kristus.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

BERFOKUS PADA KRISTUS

Mana yang lebih mudah? Memperhatikan yang kelihatan atau yang tidak kelihatan? Manya yang lebih menyenangkan? Mencintai dan dicintai yang kelihatan atau yang tidak kelihatan? Hampir kita semua akan menjawab bahwa akan lebih mudah dan menyenangkan untuk melihat, memperhatikan dan mencintai yang kelihatan daripada yang tidak terlihat. Namun Bapa berkata agar kita mengasihi Dia dengan segenap hati, segenap jiwa, segenap akal budi dan segenap kekuatan kita dan tentu saja juga mengasihi sesame kita yang terlihat.

Seringkali kita merasa sukar untuk mendeskripsikan kasih kepada Bapa dan seringkali kita mudah tergoda berfokus dengan apa yang terlihat oleh mata jasmani kita. Kolose 3:2 “Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi. “. Firman Tuhan mengajarkan kita memikirkan perkara-perkara di atas, bukan yang dibumi karena bumi ini sementara dan jika kita tidak menginvestasikan hidup kita untuk kekekalan, kita tidak akan mendapat apa-apa kelak.

Ada orang-orang yang dari kecil, suka dengan hal-hal rohani, rajin ke gereja, suka membaca Alkitab, tidak pernah jatuh dalam pergaulan buruk, rajin mengikuti pelayanan dan tampaknya hidupnya sempurna. Tapi ada juga yang masa kecilnya begitu buruk, tidak diperkenalkan kepada Kristus sejak kecil, lahir dalam keluarga yang tidak sungguh-sungguh, jatuh dalam pergaulan buruk, dan akhirnya tidak menyukai juga hal-hal rohani. Kita bisa menjadi salah satu dari kedua kisah diatas, namun setelah mengalami Kelahiran Baru, kita semua sama menjadi anak-anak Perjanjian Bapa yang dikasihi dan dilahirkan kembali. Seharusnya kita memang menyukai hal-hal rohani.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS