RSS
Container Icon

YESUS YANG LAIN

Sebab kamu sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu roh yang lain dari pada yang telah kamu terima atau Injil yang lain dari pada yang telah kamu terima. 2 Kor 11:4
Hari-hari ini banyak orang mengaku mengenal Yesus, membawa api dari Yesus, menyembuhkan orang demi nama Yesus, melakukan banyak mujizat demi nama Yesus, tetapi sebenarnya bukan membawa nama Yesus yang dari Nazaret, tetapi api yang diperoleh itu adalah dari Yesus impian mereka, Yesus rekayasa pikiran yang ada di otak mereka, yang mereka anggap bisa memuaskan hasrat mereka. Oleh karena itu banyak orang yang tidak pernah belajar Firman Tuhan, tetapi mereka mengaku mendengar suara Roh Kudus, mendapatkan penglihatan, berbicara dengan Bapa. Tetapi Itu bukan Yesus yang datang dari Nazaret, itu Yesus rekaan pikiran manusia!  Jangan heran, Yesus pernah berkata “Tidak semua orang yang mengaku Yesus, Yesus, akan masuk dalam kerajaan Sorga”  Dahulu saya berpikir pada ayat Matius 7:21-23 itu yang dimaksudkan adalah para nabi-nabi palsu, tetapi akhirnya saya mengerti, itu adalah orang-orang yang mengira sedang melayani Tuhan, menyembah Tuhan, mengadakan mujizat bagi Tuhan, tetapi sebenarnya mereka menyembah Yesus yang palsu, rekaan pikiran sendiri!

Beberapa waktu yang lalu, Tuhan memberikan saya sebuah penglihatan…

Waktu itu begitu banyak orang membawa spanduk tinggi-tinggi, dari bermacam-macam gereja dan bilangannya tak terhingga. Mereka meneriakkan nama Yesus. Saya begitu terharu, saya merasa mereka sedang berjalan ke sorga, Tuhan membawa saya beberapa kilometer didepan mereka, saya melihat jurang api yang dalam, dan disitu saya melihat ada penjaganya, yang ternyata adalah malaikat-malaikat iblis yang menyamar sebagai malaikat terang. Ada yang membawa jubah pendeta, nabi, dan disitu ditulis “Selamat datang di sorga yang palsu!” saya sangat kaget “Tuhan, apa arti semua ini??” dan Tuhan menjawab “Karena tidak semua umat-Ku mengenal Yesus yang benar”. ini pewahyuan buat generasi ini, ketika orang menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat, mereka tidak pernah mau belajar kebenaran Firman Tuhan, mengartikannya seenaknya sendiri, berkata mengandalkan Roh Kudus tetapi ternyata mereka mereka-reka figur Yesus. Saat rekaan itu masuk dalam pikiran mereka dan menganggap itu nyata, tetapi Tuhan berkata “Pohon yang baik tidak akan mengeluarkan buah yang busuk dan berulat” Kalau buah-buah kehidupan kita, karakter kita tidak mencerminkan Kristus, kita harus introspeksi, jangan-jangan kita mengenal Yesus rekaan versi kita sendiri!

Saya begitu ngeri dengan penglihatan itu, kekristenan di negara ini hampir susah menjumpai orang yang benar jika demikian,  karena banyak orang dalam penglihatan itu hampir semua menyembah Yesus versi mereka sendiri, bukan Yesus dari Injil, bukan  karena mengenal Tuhan secara pribadi.  Saya bertanya kepada Tuhan dalam ketakutan saya “Kenapa bisa separah itu Tuhan?” Tuhan berkata bahwa semua itu lahir dari pertobatan setengah hati, kita merasa kita menyesal tapi tidak keluar dari hati, air mata kita adalah karena terdesak, ingin dikenal sebagai orang baik.

Yesus membawa saya lagi “Daniel, tidakkah kamu tahu, mengapa anak-anak-Ku jatuh bangun dalam dosa?, itu karena mereka tidak mengenal Yesus yang benar, mendengar dari imajinasi pikiran mereka sendiri, menciptakan figur Tuhan sendiri dan itu dosanya senilai dengan penyembahan berhala”
Bagaimana ini bisa senilai dengan penyembahan berhala? Pada jaman dahulu mereka membuat patung lembu untuk menggantikan Tuhan mereka, tetapi anak-anak Tuhan diakhir jaman ini, membuat patung-patung menyerupai Yesus di pikiran mereka. .
Saat kita menerima Yesus yang benar dan sejati dari Firman Tuhan, itu akan membuka  hati kita. Adalah tidak mungkin jika kita telah mengenal Yesus, maka kita tidak mencintai Dia, atau dapat mengingkari panggilan-Nya dan menolak Dia.

Saya sangat menyedihkan keadaan gereja Tuhan di akhir jaman ini, banyak sekali gereja pecah bukan karena misi dari Bapa tetapi karena keegoan dan kepahitan. Tuhan berkata kepada saya banyak kebangunan palsu, Kebangunan karena buatan manusia. Apakah jika berkumpul di suatu tempat yang penuh sesak oleh manusia, itukah kebangunan? Apa jika sebuah komunitas dengan paling banyak pengikutnya itu adalah pasti benar dan itulah kebangunan? Kebangunan seperti apakah yang Tuhan rindukan buat bangsa ini?


Ketika Yesus memilih murid-murid-Nya, para murid ada dalam kondisi sakit, penuh kekecewaaan dengan pemerintahan pada masa itu. Ketika Yesus datang, mereka berpikir bahwa Yesus adalah yang dijanjikan itu, yang akan melakukan seperti yang mereka inginkan, ada raja yang memerintah mereka, meningkatkan harkat mereka, dan membebaskan mereka dari penindasan. Ketika Yesus datang, mereka melihat figur Yesus dan mengikut Yesus dengan sukacita dan gagah berani seperti Petrus, yang luar biasa berani dan dikenal sebagai pemimpin para rasul. Tapi coba perhatikan baik-baik, apakah Petrus memiliki api yang benar? Yesus berkata kepada Petrus “Enyahlah iblis, engkau batu sandungan bagiku!” saat Petrus berkata “Jangan sampai engkau disalib, Tuhan!”.  Pada saat murid-murid-Nya mau pamer kekuatan, murid-murid-Nya pergi kekota Samaria mendahului Yesus, ketika penduduk Samaria tidak menyambut mereka, maka dua murid Yesus, Yohanes dan Yakobus berkata “Tuhan, apakah Engkau mau, supaya kami menyuruh api turun dari langit untuk membinasakan mereka?”. (Lukas 9:54). Saudara mengerti yang dimaksudkan disini?

Banyak sekali kebangunan rohani buatan manusia, ketika iblis memecah belah gereja, yang tinggal adalah orang-orang yang sakit hati dan ketika ada seseorang yang dianggap tepat untuk membalaskan sakit hati mereka, untuk bisa membalas “dendam” mereka, mereka akan angkat hamba Tuhan itu sesuai dengan keinginan mereka. Demikian juga dengan  hamba Tuhan yang belum pulih benar hidupnya, belum betul-betul mengenal Yesus yang benar lalu menjadi hamba Tuhan, akibatnya dia mulai mengenalkan Yesus yang lain, yang bukan dari Nazaret, dari Firman Tuhan. Inilah yang sedang terjadi. Belum terjadi kebangunan di Indonesia.

Tuhan menjerit dari Sorga, “Aku rindu ada anak-anak yang Kupakai, yang meneriakkan kebangunan rohani sejati yang belum pernah terjadi di muka bumi ini!”  Kita menganggap saat kita menyembah Tuhan, musik dan suasana yang dibangun dengan sangat rapi, bangku-bangku penuh sesak, dan… kita menganggap itu kebangunan rohani?! itu bukanlah kebangunan rohani!

Seringkali anak-anak Tuhan tidak mau membuka borok-borok mereka, yaitu penyesalan yang amat sangat akan dosa. Kebangunan rohani dimulai dari yang pertama; pembukaan borok-borok, luka-luka kita, yang kedua; penyesalan yang sungguh-sungguh akan dosa, pertobatan yang sungguh. Pertobatan karena “kepepet”, karena  “masa aku masih neraka?? aku harus masuk sorga!!“, pertobatan yang semu, karena ibadahnya adalah kebangunan rohani, tetapi tanpa adanya penyesalan yang sungguh-sungguh.
YESUS PALSU itu hasil dari rekaan pikiran sendiri, dari kedagingan, hawa nafsu, kekerasan, manipulasi, maupun sihir dan kepalsuan manusia yang tidak mau tunduk kepada kehendak Bapa, namun memberontak dan membuat kebenaran-kebenaran sendiri yang disejajarkan dengan Alkitab. Ini sangat gawat!  Banyak yang merasa mendapat “suara” dan “perintah” Tuhan untuk melakukan ini, itu, dan  bahkan banyak yang melakukan dosa yang dilegalkan dan dikompromikan sebagai kebenaran, dengan banyak alasan dan pewahyuan baru yang sangat sembarangan.

TETAPI JANGAN TAKUT..

 YESUS YANG BENAR itu ada dan berkuasa menyelamatkan kita. Kita diselamatkan bukan karena agama atau karena “Doktrin Keselamatan”. Untuk mengenal Dia, kita harus mau belajar mengenal suara, karya, dan sifat dari Bapa, Yesus, dan Roh Kudus. Janganlah kita menolak Roh Kudus yang adalah ROH KEBENARAN, yang akan memimpin dan mengingatkan kita akan kebenaran yang sejati. Bergaul dan bergantung senantiasa kepada Bapa akan membuat kita selalu berada dalam Dia, dan Dia didalam kita. Mari kita berdoa agar Bapa menjaga kita senantiasa dari ARUS ROH PENYESAT di akhir zaman ini. Miliki roh yang rela ditegur, dihajar, dan dibentuk. Miliki roh yang setia untuk bertobat karena tidak ada yang dapat menjamin kita tidak tersesat mengikuti Dia, selain Roh Kudus adalah jaminan kita.
Mari hidup dalam pertobatan dan kemurnian setiap hari!. Salam Kebangunan!
(Ps. Daniel Shane - Tabloid Transform)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar