RSS
Container Icon

API DOA dan HATI yang HANCUR

Tahukah anda? Anda ada di tempat ini, karena ada doa yang sudah dimenangkan..

Gereja Tuhan sedang menderita penderitaan yang besar akibat Injil-Injil menyimpang
Kita membawa musik dunia ke dalam gereja.. Tarian-tarian dunia masuk dalam gereja..
Tidak mengherankan.. Gereja di ninabobokkan.

Anda ditempat ini karena doa. Doa adalah nafas kita sebagai orang percaya. Yesus memberikan waktu berdoa ditengah keletihannya, supaya apa? agar kehendak Bapa dan kehendak kita dijadikan SATU.

Saat kita membaca Firman Tuhan atau buku-buku rohani,anda dapat pengetahuan. dan masih ada kemuliaan buat diri kita..tapi kalau kita BERDOA, kita tidak mendapat kemuliaan apa-apa.

Kita tidak boleh berhenti berdoa sampai doa itu dijawab Tuhan.

Saat kita belajar bahasa-bahasa Ibrani, mungkin kita bisa memamerkan kemampuan kita.
Tapi saat kita berdoa, tidak ada seorangpun yang melihat kita.

Mengapa kita tahu banyak pengetahuan, tahu tentang kebangunan..tapi anda tidak
rindu jiwa-jiwa diselamatkan?
mungkin taraf anda HANYA TERBEBAN! ..tapi itu tidak membuat anda memahami apa itu kebangunan rohani!

HATI YANG HANCUR BERBEDA DENGAN TERBEBAN!

Anda bisa tertarik sebuah pelayanan, tapi hati yang hancur itu adalah merasakan hati Tuhan, air mata dan kerinduan Tuhan..ketika kita melihat jiwa-jiwa yang diselamatkan, Indonesia belum diselamatkan

Selama kita belum punya hati yang hancur, maka tidak akan ada kebangunan rohani!

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Lepaskan Hartamu!

Juallah segala milikmu dan berikanlah sedekah! Buatlah bagimu pundi-pundi yang tidak dapat menjadi tua, suatu harta di sorga yang tidak akan habis, yang tidak dapat didekati pencuri dan yang tidak dirusakkan ngengat.
Karena di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada."
 Lukas 12:33-34


Mengapa Tuhan Yesus sering mengajarkan tentang melepaskan harta kita? Apakah Dia tidak suka apabila kita mengumpulkan kekayaan dibumi? Dalam kisah anak muda yang berlari-lari kepada Yesus (Markus 10:17-22) dan bertanya apakah yang harus dia lakukan untuk memperoleh hidup kekal sedangkan semua perintah hukum Taurat sudah dia lakukan, Tetapi jawaban Yesus sungguh diluar dugaannya..

Tetapi Yesus memandang dia dan menaruh kasih kepadanya, lalu berkata kepadanya: "Hanya satu lagi kekuranganmu: pergilah, juallah apa yang kaumiliki dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku."
Mendengar perkataan itu ia menjadi kecewa, lalu pergi dengan sedih, sebab banyak hartanya.

Yesus mengetahui apa yang paling susah dilepaskan oleh anak muda ini, yaitu kekayaannya. Ada banyak orang ingin mengikuti Yesus, namun tidak banyak orang pada jaman itu yang mendapat undangan langsung dari Yesus untuk mengikut Dia. Para murid dipanggi secara khusus untuk mengikuti Dia, sedangkan banyak orang bahkan dilarang mengikuti Dia untuk tetap tinggal di kota mereka dan menceritakan tentang perbuatan-perbuatan-Nya yang besar (Luk 8:39). Betapa agungnya panggilan Yesus ini, namun anak muda menolak panggilan Tuhan dan pergi dengan sedih dan kecewa sebab banyak hartanya.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

AKU DIMANFAATKAN!


Seringkali ketika kita menyimak kalimat tersebut ada kesan yang negatif. Padahal kata dimanfaatkan artinya dibuat menjadi bermanfaat atau berguna.

Dalam perjalanan hidup kita sering kali ketika saat-saat badai datang menerpa hidup kita....
Saat ketika pertolongan Tuhan terasa begitu lambat....kita menjadi pribadi yang penuh curiga pada Tuhan... kita merasa "dimanfaatkan" saja oleh Tuhan untuk kepentingan-Nya....

Kita mulai curiga dengan gembala, saudara atau anak-anak rohani kita....
“Oh ternyata saya dimanfaatkan!!”

Saat paling lemah dari pertahanan manusia adalah ketika sisi sensitif kita di sentuh..
Saat sisi rapuh kita di provokasi oleh iblis...
Yah tentu saja iblis bisa secara licik memakai perkataan ayah, ibu, saudara-saudara kita untuk menyentuh sisi rapuh kita, supaya kita menjadi berontak dan mulai "tercelikkan" kalau kita harus mencari bumi dan segala isinya…
Dan hasutan-hasutan iblis menjadi motivator baru dalam kehidupan kita....

Ketika saya sedang merapikan barang-barang lama saya...saya menemukan secarik kertas yang belasan tahun lampau saya buat...hampir 20 tahun...Dalam surat itu, saya sangat marah pada Tuhan... mengapa saya hanya melayani pekerjaan sepele...yaitu sie perlengkapan...mengapa saya dimanfaatkan menjadi sopir gratis...bahkan diminta mengantar pembimbing saya waktu itu untuk banyak keperluan pribadinya...saya begitu emosi waktu itu...
Tetapi waktu itu suara Tuhan begitu jelasnya...”Engkau sedang Aku Bentuk!”....dan tepat setahun kemudian....di kertas yg sama...saya sangat-sangat bersyukur dimanfaatkan oleh pembimbing saya... ditaruh di sie pelayanan yang paling membosankan.
Tetapi Tuhan sedang melatih saya, untuk dimanfaatkan dalam lingkup yang lebih besar!

Betapa rindunya saya dimanfaatkan oleh Tuhan waktu itu....saya menulis belasan kali di kertas itu.. .Tuhan manfaatkan saya... Tuhan manfaatkan saya....

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

TAKDIR ATAU TUJUAN HIDUP


Banyak orang mengartikan bahwa TUJUAN HIDUP adalah TAKDIR.  Kita juga mungkin berkata pada diri kita “Ini adalah takdirku.. semua masalah ini adalah takdir bagiku!”. Ajaran yang lainpun mengajarkan bahwa ada karma. Apa yang kita lakukan di masa lalu bahkan di kehidupan yang lain di masa lalu, akan berdampak dan menentukan karma di masa yang akan datang.
Saudaraku, kita percaya ada TUJUAN TUHAN didalam hidup kita. Tapi, maukah kita mengikuti takdirnya Tuhan? Ataukah kita sedang mengikuti takdir manusia? atau takdir dari nenek moyang atau juga bahkan dari iblis?? JANGAN LUPA, IBLISPUN MEMILIKI TUJUAN UNTUK KITA!

Mari kita membaca Yehezkiel 47 : 1- 9
47:1. Kemudian ia membawa aku kembali ke pintu Bait Suci, dan sungguh, ada air keluar dari bawah ambang pintu Bait Suci itu dan mengalir menuju ke timur; sebab Bait Suci juga menghadap ke timur; dan air itu mengalir dari bawah bagian samping kanan dari Bait Suci itu, sebelah selatan mezbah.
47:2 Lalu diiringnya aku ke luar melalui pintu gerbang utara dan dibawanya aku berkeliling dari luar menuju pintu gerbang luar yang menghadap ke timur, sungguh, air itu membual dari sebelah selatan.
47:3 Sedang orang itu pergi ke arah timur dan memegang tali pengukur di tangannya, ia mengukur seribu hasta dan menyuruh aku masuk dalam air itu, maka dalamnya sampai di pergelangan kaki.
47:4 Ia mengukur seribu hasta lagi dan menyuruh aku masuk sekali lagi dalam air itu, sekarang sudah sampai di lutut; kemudian ia mengukur seribu hasta lagi dan menyuruh aku ketiga kalinya masuk ke dalam air itu, sekarang sudah sampai di pinggang.
47:5 Sekali lagi ia mengukur seribu hasta lagi, sekarang air itu sudah menjadi sungai, di mana aku tidak dapat berjalan lagi, sebab air itu sudah meninggi sehingga orang dapat berenang, suatu sungai yang tidak dapat diseberangi lagi.
47:6 Lalu ia berkata kepadaku: "Sudahkah engkau lihat, hai anak manusia?" Kemudian ia membawa aku kembali menyusur tepi sungai.
47:7 Dalam perjalanan pulang, sungguh, sepanjang tepi sungai itu ada amat banyak pohon, di sebelah sini dan di sebelah sana.
47:8 Ia berkata kepadaku: "Sungai ini mengalir menuju wilayah timur, dan menurun ke Araba-Yordan, dan bermuara di Laut Asin, air yang mengandung banyak garam dan air itu menjadi tawar,
47:9 sehingga ke mana saja sungai itu mengalir, segala makhluk hidup yang berkeriapan di sana akan hidup. Ikan-ikan akan menjadi sangat banyak, sebab ke mana saja air itu sampai, air laut di situ menjadi tawar dan ke mana saja sungai itu mengalir, semuanya di sana hidup.


MUNGKIN INI YANG ANDA ALAMI?

Takdir Tujuan hidup yang kita jalani didalam Tuhan, pada awalnya terasa begitu mudah. Semua tampak baik-baik saja, seperti air di pergelangan kaki.. kemudian aliran sunai itu sampai di lutut kita..
Tapi kemudian semakin terasa berat dan akhirnya membuat kita tenggelam..

Ya! Kita harus belajar memahami kehendak-Nya dan memahami kemana aliran-Nya mengalir..

Anda tidak harus mengikuti takdir atau dosa nenek moyang anda!
Banyak orang mencobai diri dengan area-area tertentu yang akan menimbulkan kejatuhan kita. Tidak semua situasi yang terjadi dalam hidup kita itu kehendak Tuhan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

TEROBOSAN DENGAN STRATEGI!


Ada sebuah kisah dalam 2 Sam 5 :6-10 yang susah kita pahami. Waktu itu Daud akan menduduki Sion tetapi disana ada orang-orang Yebus dan diisi oleh banyak orang timpang dan buta yang tidak takut mati. Kelihatannya susah menembus pertahanan musuh. Kitapun mungkin sedang mengalami keadaan seperti ini. Kita merasa dalam pelayanan kita, kerohanian kita, dalam pekerjaan kita sudah mencapai titik jenuh, stagnan, kebingungan dan tanpa arah, seolah kita mengalami yang namanya kekalahan demi kekalahan dan kematian rohani.

Lalu raja dengan orang-orangnya pergi ke Yerusalem, menyerang orang Yebus, penduduk negeri itu.
Mereka itu berkata kepada Daud: "Engkau tidak sanggup masuk ke mari; orang-orang buta dan orang-orang timpang akan mengenyahkan engkau!" Maksud mereka: Daud tidak sanggup masuk ke mari.

Tetapi Daud merebut kubu pertahanan Sion, yaitu kota Daud. Daud telah berkata pada waktu itu: "Siapa yang hendak memukul kalah orang Yebus, haruslah ia masuk melalui saluran air itu;

hati Daud benci kepada orang-orang timpang dan orang-orang buta." Sebab itu orang berkata: "Orang-orang buta dan orang-orang timpang tidak boleh masuk bait." Dan Daud menetap di kubu pertahanan itu dan menamainya: Kota Daud.

Ia memperkuatnya sekelilingnya, mulai dari Milo ke bagian dalam. Lalu makin lama makin besarlah kuasa Daud, sebab TUHAN, Allah semesta alam, menyertainya.
2 Samuel 5:6-10

Sejak beberapa bulan lalu, roh saya terbakar hebat oleh Tuhan. Saya melihat banyak ajaran menyimpang yang begitu berapi-api bagi Tuhan. Kita harus bangkit saudaraku, atau musuh-musuh kita akan menduduki lebih banyak wilayah-wilayah dengan begitu banyak kesesatan dan kejahatan dunia ini.

ANDA RINDU TEROBOSAN?
Belajar dari Daud. Daud punya sebuah strategi yang aneh. Dia untuk mengalahkan musuh dan merebut kota pertahanan adalah dengan MEMASUKI SALURAN AIR.

Anda tau? mungkin para raja-raja yang lain tidak akan mau melakukannya ataupun terpikir hal ini, karena ini dianggap jorok, dan kotor! Daud tetap melakukan srategi ini dan dia berhasil memenangkan kota Sion, yang menjadi KOTA DAUD yang sangat terkenal dan termasyur.

Saudara, jikalau anda diberikan diberikan strategi yang kelihatannya tidak masuk akal, maukah anda percaya? Belajarlah untuk percaya!

Saya diingatkan Tuhan saat letih di akhir tahun lalu, Tuhan berkata "jangan takut!.. jangan takut! Percaya saja…"  Saya diberikan kata-kata dalam hati saya yang kemudian menjadi pujian yang sudah saya ajarkan berulang pada anda..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

INJIL KEDAGINGAN


Jika para Rasul ada di zaman yang sekarang ini, saya percaya mereka akan mengoyakkan hati mereka dan berduka untuk Kekristenan zaman ini. 

Kekristenan zaman sekarang banyak memiliki kesaksian-kesaksian yang sebenarnya adalah janji dari dunia ini.
Paulus akan bersaksi “ Dahulu aku punya kekuasaan, punya kekayaan, tapi sejak aku berjumpa dengan Kristus, maka aku menjadi buta, lalu aku kehilangan semuanya, aku dijauhi teman-temanku, aku dikucilkan!”
Stefanus berkata “Setelah aku mengenal Kristus, aku diarajam oleh batu dan dianiaya karena Kristus!”
Apa yang jadi kesaksian-kesaksian kita? Kesaksian-kesaksian sekarang lebih banyak menyaksikan apa yang MENJADI JANJI DARI DUNIA INI. 

Kita berkata “Oh Puji Tuhan! Aku sudah diberkati Tuhan, aku bisa jalan-jalan.. Puji Tuhan aku disembuhkan dan dipulihkan!.. Puji Tuhan aku mendapat pasangan dan aku dipromosikan!”

INJIL DUNIA SEMAKIN DIGEMARI.

Injil yang menjanjikan apa yang dunia ini janjikan akan lebih disenangi daripada INJIL KERAJAAN, yaitu Injil Damai Sejahtera yang sejati.
INJIL KRISTUS mengisahkan bahwa ada pemisahan. Ada proses pengudusan umat-umat Tuhan. Bukan berarti anda harus menjauhi dunia ini, tapi anda harus berbeda dari dunia ini! Anda harus berani menceritakan Injil Kebenaran di tengah banyaknya penyimpangan-penyimpangan yang terjadi.
Ada orang yang memiliki pengajaran penyimpang, tidak mengakui Kristus sebagai Tuhan, yang menganggap ajaran di gerejanya sendiri yang paling benar, kemudian datang pada kita dan berkata “engkau adalah saudaraku, mari kita melayani bergandengan tangan bersama-sama!” saya katakan “STOP! Anda bukan saudaraku!” Saya sangat sedih..melihat keadaan gereja di akhir zaman ini.
Tetapi jawab Yesus kepada orang yang menyampaikan berita itu kepada-Nya: "Siapa ibu-Ku?
Dan siapa saudara-saudara-Ku?"
Lalu kata-Nya, sambil menunjuk ke arah murid-murid-Nya: "Ini ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku! Sebab siapapun yang melakukan kehendak Bapa-Ku di sorga, dialah saudara-Ku laki-laki, dialah saudara-Ku perempuan, dialah ibu-Ku."
Mat 12:48-50

Saudara kita adalah yang melakukan kehendak Bapa kita di Surga.  Kekristenan sejati adalah yang melakukan dan menceritakan kehendak Bapa. Apakah kehendakNya? PENGUDUSAN KITA.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS