Kita tidak asing lagi dengan sebutan Singa Yehuda bukan? Di Firman Tuhan, kata singa muncul 130 kali dalam PL. Mengapa disebut sebagai Singa Yehuda? Dalam Kitab Kejadian 49:9 dikatakan “Yehuda adalah seperti anak singa: setelah menerkam, engkau naik ke suatu tempat yang tinggi, hai anakku; ia meniarap dan berbaring seperti singa jantan atau seperti singa betina; siapakah yang berani membangunkannya?”
Yehuda dilambangkan sebagai seekor Singa muda, dan Kristus disimbolkan juga sebagai Singa Yehuda (Wahyu 5:5), yaitu Tunas Daud, yang memegang tampuk Kerajaan, Lambang dari Puncak Keberanian dan keperkasaan, kebuasan, ketangkasan dan kemuliaan. Oleh karena itu, singa menjadi simbol di banyak kebudayaan di seluruh dunia.
Seperti seekor singa, iblis juga mengaum-aum siap menerkam orang kudus (1 Pet 5:8), tapi Kristus adalah Singa yang Menang, dan layak membuka meterai penghukuman.
Iblis memang suka mengaum dan menakuti orang percaya, tapi sengat dan kuasanya sudah dipatahkan, sehingga kita akan menjadi pemenang-pemenang di dalam Kristus.
Yesaya 31:4 Sebab beginilah firman TUHAN kepadaku: Seperti seekor singa atau singa muda menggeram untuk mempertahankan mangsanya, dan tidak terkejut mendengar teriakan seluruh pasukan gembala yang dikerahkan melawan dia, dan tidak mengalah terhadap keributan mereka, demikianlah TUHAN semesta alam akan turun berperang untuk mempertahankan gunung Sion dan bukitnya..
Sebagaimana Singa senang hidup bersama-sama, tidak individual, tidak egois, Yesus juga memberikan contoh mengenai kebersamaan, komunitas yang indah dan saling membangun agar kita semua juga hidup berdampingan dalam kasih dan berkomunitas.
Sebagai bukti dari kekuatan dan keperkasaannya, singa dapat mengaum dengan sangat keras dan menunjukkan tindakan dan bukti yang nyata atas kekuatannya itu.
Yesaya 58:1. Serukanlah kuat-kuat, janganlah tahan-tahan! Nyaringkanlah suaramu bagaikan sangkakala, beritahukanlah kepada umat-Ku pelanggaran mereka dan kepada kaum keturunan Yakub dosa mereka!
Yesaya 58:2 Memang setiap hari mereka mencari Aku dan suka untuk mengenal segala jalan-Ku. Seperti bangsa yang melakukan yang benar dan yang tidak meninggalkan hukum Allahnya mereka menanyakan Aku tentang hukum-hukum yang benar, mereka suka mendekat menghadap Allah..
HIDUP ADALAH MISI
Setiap kali mengingat bahwa kita diberikan Bapa 7 Suara yaitu Suara Keselamatan (VOS), Suara Pujian (VOW) , Suara Doa (VOP), Suara Kesembuhan (VOH), Suara Kasih (VOL), Suara Berkat (VOB), Suara Keluarga (VOF), kita teringat bagaimana awal mula misi ini Tuhan berikan kepada tempat ini. Tuhan merindukan bangkitkan 7 Pelita yang menyala disini, dan 7 Pelita itu menerangi di semua bidang kehidupan. 7 Suara yang harus mengaum seperti seekor singa muda yang kuat, perkasa, dan tidak menyerah pada keadaan apapun! Inilah yang harus kita lakukan di masa-masa akhir ini.
Masa perintisan sudah dimulai dari sebelum tahun 2000, Tuhan sedang mempersiapkan orang-orang yang memiliki visi kerinduan yang sama, itulah generasi mula-mula yang Bapa berikan. Semangat, ketekunan, kerja keras, doa dan air mata pembentukan dimasa-masa perintisan itu tidak akan terlupakan. Belasan tahun sudah berlalu, adalah salah apabila kita menganggap bahwa kita tidak perlu lagi menyalakan pelita itu.. adalah salah apabila kita berpikir misi dan perintisan sudah berhenti. Beberapa bidang Tuhan sudah mulai singkapkan satu persatu.. Fondasi demi fondasi sudah didirikan agar kita menjadi jemaat Kemurahan Bapa yang dirindukan-Nya, yang memiliki kasih dan bergantung penuh kepada-Nya. Kekuatan kita adalah saat kita hidup dekat dengan Dia, memiliki keintiman dengan Dia, dari sanalah poros roda-roda kegerakan di tempat ini akan berjalan dengan indahnya.
Kita juga harus mengaum dan meneriakkan suara dari Kebenaran itu! Betapa sia-sia apabila kaki dian yang indah tanpa api diatasnya, betapa menyedihkan, seekor singa yang tidak bisa lagi mengaum dengan kuatnya. Bapa merindukan anak-anak muda yang bangkit di akhir zaman ini, yang memutuskan hidup secara RADIKAL untuk Bapa dan berani berkarya. Apa yang banyak anak muda sekarang ini kerjakan? Kita banyak menghabiskan waktu untuk diri sendiri, kesenangan dan hobi pribadi, tapi banyak yang mengabaikan untuk memikirkan kepentingan Kerajaan-Nya, ini hal yang paling mengerikan, saat kita tidak berjalan dalam Destiny yang seharusnya, tidak seperti BLUE PRINT surgawi kita.
Jemaat yang dikasihi Tuhan, Hidup ini adalah misi dari Tuhan. Jangan takut memberi hidup kepada-Nya, jangan takut menghabiskan waktu dan masa depan untuk memberi kepada-Nya yang terbaik. Itu tidak akan sia-sia, kita sedang mengambil bagian yang terbaik!
Misi 7 Suara masih sangat perlu dibangun, masih sangat menantikan para peintis dan pelayan-pelayan yang mau menjadi “korban bakaran” yang hidup di atas Mezbah. Tanpa korban, tidak ada lawatan. Kami masih mengingat bagaimana RADIO CMC FM dilawat Tuhan dengan luar biasa, ada Korban, ada harga yang dibayar terlebih dahulu oleh para pendiri RADIO, ada harga yang dibayar oleh seluruh jemaat waktu itu, dan baunya sangat harum di mata Bapa.
Bapa sudah mempercayakan begitu banyak senjata dan rahasia Surga kepada kita, masakan kita akan membiarkannya sia-sia? Sungguh berharga pekerjaan Tuhan itu! Sungguh indah ladang Bapa! Dan Dia adalah PERMATA SURGA yang melebihi segala sesuatunya.
MARI BANGUN RUMAHNYA!
Tuhan sudah percayakan pada kita Pelayanan Pendidikan yang sedang berkembang luar biasa di tahun-tahun terakhir ini, Tuhan sudah percayakan pelayanan Media baik media cetak, media creative, media elekronik seperti radio, dll, Tuhan percayakan pada kita tarian dan nyanyian surgawi yang baru, Tuhan percayakan pada kita fondasi Ekonomi Kerajaan Bapa, Tuhan percayakan pada kita banyak hal, masih banyak yang harus kita bangun sebelum waktunya habis, dan kedatangan-Nya sudah semakin dekat.. .. giatlah melayani di ladang-Nya dan tunaikan tugas kita di akhir zaman bersama-sama keluarga jasmani dan rohani yang sudah Bapa berikan.
Salam Kebangunan.
(Warta Christ Mercy Center Juli 2016)
AUMAN SINGA YEHUDA
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar