RSS
Container Icon

WAKTUNYA MENYENDIRI

Mari belajar lagi tentang kehidupan Tuhan Yesus yang kita kasihi. Tuhan merindukan kemenangan bagi setiap kita, dan dalam perjalanan ini, Tuhan rindu kita semakin diubahkan menjadi serupa Kristus. Tujuan hidup kita adalah diubahkan semakin serupa dengan Dia, Dia pola Sorgawinya, dan kita pola dunianya yang harusnya mengikuti Pola Sorgawi itu agar Kerajaan-Nya segera datang dibumi ini seperti di Sorga. Kehidupan Yesus sungguh menarik untuk dipelajari. Dia orang yang sangat rendah hati dengan kuasa yang besar. Seorang Pribadi yang sangat membumi dengan masyarakat dan orang berdosa walaupun Dia adalah Yang Kudus. Dia pandai menguji hati manusia dan membedakan hati manusia. Dia juga mengajar dengan penuh kesabaran dan hanya dalam waktu 3 tahun, Dia sudah menggoncangkan dunia.  Salah satu yang perlu kita pelajari sebagai pelayan Allah adalah mengenai kehidupan pribadi-Nya dengan Bapa.

Suatu saat Yesus mengajak Petrus, Yohanes dan Yakobus ke atas bukit (Mar 9) dan disana Yesus berubah rupa penuh kemuliaan dan berkilauan, dengan bicara dengan Elia dan Musa. Yesus menyendiri disana untuk beberapa waktu. Kemudian setelah Yesus turun dari sana mendapati murid-murid-Nya yang lain, ada begitu banyak orang disana dan murid-murid-Nya sedang mengalami kesulitan dengan kerumunan itu, sebab mereka tidak dapat mengusir setan dari seorang anak yang dibawa kepada mereka. Tentu saja, jika Yesus sudah datang, semua akan beres! Tetapi sesudah Yesus pulang ke rumah, murid-murid-Nya bertanya mengapa mereka tidak dapat mengusir setan itu, Yesus menjawab “ Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa dan berpuasa” (NKJV)

Yesus selalu menyempatkan dirinya berdoa dan menyendiri dengan Bapa. Ini harusnya menjadi hal terpenting yang perlu kita contoh di zaman yang super sibuk ini. Waktu untuk menyendiri sangat dibutuhkan oleh semua anak Tuhan, terutama setelah atau sebelum pelayanan dimulai. Yesus sepanjang waktu penuh dengan pelayanan, bahkan dikatakan makan saja tidak sempat, tetapi untuk menyendiri dengan Allah Bapa, Dia selalu tidak pernah melalaikannya.

Banyak anak muda juga yang menghabiskan waktu masa mudanya dengan banyak kesibukan. Saya temui ada yang begitu susah untuk sendirian. Jika sendirian maka takut kesepian. Kesendirian bukanlah Kesepian. Kesendirian adalah waktu yang kita khususkan untuk merenung seorang diri dalam keheningan atau suasana yang memudahkan kita untuk berkomunikasi kepada Allah sambil terus memeriksa diri kita dihadapan Tuhan. Seorang hamba Kristus haruslah memiliki waktu bersama Tuhannya. Manusia memang diciptakan sebagai makhluk sosial tetapi juga sebagai makhluk rohani yang membutuhkan Penciptanya. Disaat menyendiri bersama Allah, hanya bersama-Nya, akan menjadi momen berharga dan makin lama akan makin indah dan menyenangkan jika kita mau dilatih-Nya. Apa saja contoh menyendiri bersama Allah?;

1.    Berdoa sendirian di kamar pribadi (dapat dengan musik atau hening)
2.    Berjalan-jalan sendirian di Taman atau jalan yang nyaman sambil menikmati keindahan ciptaan Tuhan,
       memuji Dia dan bersyukur kepada-Nya, berbincang-bincang dengan Tuhan.
3.    Sambil mengendarai mobil atau motor, dengan mata terbuka (tentunya!) dapat ngobrol dengan Dia,
       merenung (jangan melamun), mendengar lagu, menyanyi dan berdoa.
4.    Duduk di bawah pohon rindang sambil menuliskan isi hati di buku harian, yang merupakan juga doa
       kepada Bapa.
5.    Di jam istirahat di kantor yang sibuk, dapat memasang lagu rohani dengan headset beberapa saat
       sambil berkata-kata kepada Allah.
6.    Berbaring saat lelah sambil terus bicara kepada-Nya, berbaring di pelukan Bapa di malam hari
       sangatlah nyaman dan indah J
7.    Melakukan beberapa aktifitas rohani berdua dengan Tuhan, seperti membaca Firman berdua,
       menuliskan rhema-rhema yang diberikan Bapa, merancangkan pelayanan kedepan bersama dan
       merenungkannya.
8.    Melakukan rekreasi berdua dengan Tuhan, seperti jalan-jalan atau belanja bersama J (tapi harus
       hati-hati jika belanja, kebanyakan akan fokus kepada belanja dan barang, dan Tuhan dilupakan L)
9.    Berbincang-bincang mengenai masa lalu yang sudah terjadi bersama Bapa (nostalgia bersama) dan
       membicarakan kerinduan ke depan
10.  Tambahkan agenda-agenda berdua lainnya bersama Bapa..

Jangan lupa berdoa agar kerinduan hati Tuhan menjadi kerinduan hati kita juga. Agar kita juga dapat dipakai-Nya secara maksimal dalam membangun Kerajaan Allah dibumi ini. Inilah kerinduan terbesar Yesus, agar semua orang diselamatkan. Anda diberi kuasa dan hubungan yang kuat dengan Allah Bapa, agar anda dapat melayani Dia. Salurkan apa yang anda dapat dan jangan menahan berkat keselamatan dan kasih yang sudah anda terima, bagikanlah bagi orang lain agar lebih banyak lagi orang yang mengenal Kristus dan diselamatkan!

Kesendirian juga merupakan hubungan yang indah dengan Tuhan, dengan aktifitas maupun hanya diam memandang Dia. Semua contoh diatas dapat ditambahkan sesuai pengalaman pribadi dengan Tuhan, tetapi ingat juga agar kita tetap memiliki waktu yang memang kita khususkan dengan waktu yang nyaman dan panjang untuk hanya berdua dengan kita, bukan hanya menyempatkan waktu sendiri dengan Dia karena kita sedang sibuk. Kesendirian bersama Tuhan itu manis dan indah! Dengan kesunyian dan keberduaan dengan Bapa dan Kekasih jiwa kita yang indah dan bermakna, dipastikan kita juga memiliki kekuatan dan sukacita baru untuk terus berjalan menjalani kehidupan yang penuh liku ini. Selamat mencoba!


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar