PEMULIHAN SEGALA SESUATU

KEBANGUNAN ROHANI TIDAK DAPAT DIPAKSAKAN..NAMUN DAPAT DIPERCEPAT..

Kis 3:21 Kristus itu harus tinggal di sorga sampai waktu pemulihan segala sesuatu, seperti yang difirmankan Allah dengan perantaraan nabi-nabi-Nya yang kudus di zaman dahulu. 

Dalam Perjanjian Lama, Pemulihan atau Restoration berasal dari kata Shalam yang artinya adalah mengembalikan yang tercuri atau membentuk kembali. Shalam/Sulam/Salomo/Sulamit memiliki akar kata yang sama dan ini menggambarkan pula tentang Pemulihan para Mempelai Kristus, seperti pada gambaran keindahan mempelai di Kitab Kidung Agung.
Dalam Perjanjian Baru, Pemulihan adalah Apokathistemai yang artinya membentuk kembali seperti awal, semula, atau yang seharusnya.

Kebangunan Rohani tidak dapat lepas dari yang namanya Pemulihan. Pemulihan ini dimulai dari diri sendiri, dimana kita akan dikembalikan sebagaimana seperti yang semula direncanakan oleh Bapa, dikembalikan apa yang sudah tercuri oleh musuh-musuh kita selama ini, dan dapat menggenapi panggilan-Nya kembali. Apakah anda sudah berdoa untuk PEMULIHAN?

Begitu banyak orang sudah terbiasa hidup dalam belenggu dan topeng-topeng rohani yang mengerikan, sehingga merasa bahwa tidak memerlukan perubahan dan pemulihah. Begitu banyak orang terbiasa dan mengejar status kehidupan yang fana tetapi lupa mengejar apa yang kekal. Banyak pria dan wanita yang tidak siap berperang untuk Kerajaan Tuhan karena terlalu sibuk mengurus kehidupan pribadinya sendiri. Begitu banyak orang menginginkan kesenangan yang sementara, kedagingan, nafsu daripada kisah cinta yang murni dan suci dari Bapa. Begitu banyak kerusakan telah terjadi, namun Kebangunan Rohani dan Kedatangan-Nya yang keduakalinya, tidak akan menunggu kita. Dia akan memakai yang siap dipakai-Nya, Dia akan memulihkan siapa yang mau dipulihkan-Nya, yang mengejar Dia dan menantikan Dia!



Saudaraku yang kekasih, marilah kita belajar melepaskan semua topeng-topeng kita dihadapan Tuhan, perubahan dan kemenangan tidak datang begitu saja, namun kita harus mau berjuang dan melawan keinginan-keinginan daging kita. Benar yang dikatakan Bapak Gembala kita. Ps. Daniel beberapa minggu lalu bahwa jika gereja sudah menjadi bosan dengan Pemberitaan Salib, maka kita sudah menjadi gereja yang tidak sehat!. SALIB adalah jalan yang dipilih Tuhan kita untuk mencintai dan menyelamatkan kita, demikian pula jika kita mau berjumpa dengan Dia, kita harus mau melewati Jalan Penyangkalan Diri.

Semua orang memiliki mimpi pribadi. Kita mendambakan hidup yang nyaman, mapan, dengan pasangan yang sangat mencintai kita, pasangan yang sempurna, keluarga yang sempurna, pekerjaan yang menjanjikan, dan anak-anak yang sempurna..dengan memiliki semua itu, maka kita merasa bahwa hidup kita sudah sempurna..
Tetapi seorang Pahlawan Bapa, akan meletakkan semua impian-impiannya untuk dibentuk-Nya seperti kehendak-Nya agar dapat dipakai untuk mendatangkan kemuliaan nama-Nya. Seorang Pahlawan Bapa dapat melihat jauh ke depan, bahwa bumi ini tidaklah selamanya, jikalau dia menimba ilmu, jikalau dia menikah, jikalau dia berkeluarga, jikalau dia bekerja...maka semua itu bukan untuk kepentingannya pribadi, namun dia menyadari dan bersedia untuk menyerahkan smua itu ditangan Bapanya. Bahkan Pahlawan-Pahlawan Bapa kerap kali tidak mesti mendapatkan apa yang disebut sebagai Kesempurnaan Bumi..sebab ada Kesempurnaan Kekal yang menanti mereka..

APA FOKUS KITA? Apakah tiap-tiap hari kita diisi oleh hal-hal yang kurang berguna? Apakah Fokus dari RECOM yang sedang kita bangun? Apakah kita sudah melatih diri? Apakah kita sudah memberitakan Kabar Gembira itu?

1 Kor 10:23. "Segala sesuatu diperbolehkan." Benar, tetapi bukan segala sesuatu berguna. "Segala sesuatu diperbolehkan." Benar, tetapi bukan segala sesuatu membangun. “ 

Hidup kita adalah untuk Misi Kerajaan Tuhan dibumi ini. Janganlah kita menjadi penonton dalam Kebangunan Rohani, tapi jadilah orang-orang yang mempercepat waktu kedatangan-Nya, orang-orang yang berbeda dari kebanyakan orang, orang yang memiliki visi Kerajaan yang tidak menyerah apapun yang terjadi sampai Tujuan akhir kita tercapai.

GEREJA BERMISI

Ada kasih yang terus berkumandang
Tidak pernah berhenti
Ada suara dorongku berani maju
Roh Kudus memimpin hatiku

Melangkahlah ke Yerusalem
Kesulitan perteguh tekad
Kubritakan NamaMu Tuhan
Untuk masuk di KerajaanMu

Kubawa Amanat Kristus, bangunkan greja yang lesu
Meski banyak hambatan, tak akan berputus asa
Kubawa visi trus maju, tuk lihat greja bertumbuh
Kabarkan Injil ke sluruh pelosok